Kamis, 28 Juli 2016

Tips dan Trik Lolos Test Tahap 2 Nusantara Sehat




 
dok. pribadi. lokasi ujian nusantarasehat tahap dua ku.
Di rumah Dinas Nusantara Sehat Puskesmas Aji Kuning
Pulau Sebatik Kalimantan Utara
Kamis, 28 Juli 2016 
Salam dari anak LAMPUNG, Bandarlampung tercinta yang aku rindukan! :)

            Oke, malam ini aku akan meluangkan waktu untuk mengutarakan berbagai hal tentang seleksi tahap 2 Nusantara Sehat secara lebih fokus yah. Karena banyaaaak sekali pertanyaan-pertanyaan menjelang test tahap 2 Nusantara Sehat. Karena memang baru jemarin pengumuman kelulusan test tahap 1 Nusantara Sehat. Aku merasa angkatan ke 4 kali ini lebih banyak yang lolos yah.. dalam seleksi tahap 1. Karena memang rata-rata semua pemuda yang bertanya kepadaku tentang Nusantara Sehat.. mereka semua lolos seleksi tahap 1 atau seleksi berkas. Alhamdulillah selamat yaa. Yang belum lolos, masih ada rekruitmen nusantarasehat lagi kok tahun depan. Tetap semangaaat.
dok. pribadi. suasana sebelum mulai test

            Oke. Berbeda dengan tahun kemarin. Mungkin belajar juga dari pengalaman. Jadi tahun kemarin kan nama yang lolos semua di lampirkan di sebuah dokumen PDF. Nah sekarang mereka yang lolos hanya diberitahu bahwa mereka lolos tahap 1. Tanpatahu teman-teman yang lain sudah lolos atau belum. Intinya seperti penerimaan kelulusan SNMPTN yah hanya di tulis “Selamat atas nama bla-bla.. lolos ujian tahap 1.. kamu akan melanjutkan ke tahap berikutnya”. Seperti itulah kira-kira. Gak heran kalau aku selalu membatasi obrolan jika ada yang tanya banyak tentang test tahap selanjutnya, padahal orang itu belum diketahui lulus apa engga di tahap 1. Takutnya obrolan jadi sia-sia jika kamu ternyata belum lolos di tahap 1. Jadi buat kamu yang udah lolos tahap 1 Nusantara Sehat. Silahkan baca artikel ini sampai habis yaa.
**
Oke, jadi setelah kamu dinyatakan lulus tahap 1. Segeralah! Segeralah urus berbagai dokumen yang diperlukan untuk dibawa ke test tahap 2. Jangan tunda-tunda. Buat kamu yang sudah kerja di sebuah rumah sakit-puskesmas-klinik-atau instansi lainnya dan mau lanjut tahap 2. Silahkan izin dari sekarang. Aku saranin sih izinnya bilang aja ada urusan keluarga atau ada keperluan lain. Jangan bilang kamu lagi daftar kerja di tempat lain ya. Wkwk *Saran doang hehe. Lengkapi berkasmu. Biasanya banyak yang harus dikirim di email nusantarasehat untuk konfirmasi kehadiran dan lain-lain. Karena setelah ujian tahap 2.. semua akan berlalu begitu cepat... semua akan langsung diminta persiapan secepat mungkin. tahap 2 akan  berjalan pada awal agustus yah? Nah persiapannya ini dia nih..

1.      LOKASI
Selediki dulu lokasi ujianmu. Jangan sampai dihari H kamu jadi malah kebingungan karena nyasar. Tau dulu dengan jelas lokasi penempatanmu yah.kalau bisa H-1 sebelum ujian kamu sudah di lokasi. Menginap sehari di penginapan sana, atau tinggal dirumah saudara, atau di rumah teman. Untuk lokasi di kota yang rawan kemacetan kamu harus siaga yaaa atur waktu. Karena dari pengalamanku.. dulu aku test di Jakarta,, di PPSDM Hang Jebat. Nah disana.. pukul 07.00 tepat kami sudah berkumpul untuk memberikan berkas yang kami bawa. Bawa SKCK asli yaah.. surat kesehatan juga.. ada legalisirnya. Pokoknya sesuai persyaratan deh yaa. Ohya, sarapan dulu bro-sist. Jangan sampe engga. Aku kemarin gak sarapan pas test. Karena tinggal di kostan temen di Jakarta. Naik Go-Jek ke lokasi, untung dapet hari sabtu, jadijakarta gak terlalu macet. Dan untung juga ketemu si Uswah temanku seperjuangan yang sekarang penempatan di Maluku Barat Daya. Si Gadis Bandung itu kasih aku roti bergizi tinggi untuk aku sarapan. Hehe *intermezzo*



2.      PSIKOTEST
BIASA. Sebelum kegiatan ada sambutan-sambutan gitu dulu. Sambutan dari ketua panitia nusantara sehat, tim kementrian kesehatan dan lainnya. Dan yang lebih seru, bikin kita bersemangat adalah penayangan vidio alam indonesia yang disana ada tim nusantara sehatnya. Itu alam indonesia beneran di pamerin dan membuat kami yang melihatnya mau kesana. “kereeen! Aku mau kesana! Mauuuu!” hehe ya begitulah.
 
dok. pribadi. bersama berjuang di penempatan
Saat itu tim psikotest adalah dari pihak psukilog UI. Dan mereka cukup senior. Persiapan soal-soal. Alat menggambar. Kertas berbagai bentuk. Kotak. Angka tulisan. Soal tentnag kepribadian dan lainnya. Berbaur. Dan ini akan terjadi hingga sore menjelang. Wish! Semangaaat. Pelajari psikotestnya yaah. Soal-soal kepriabadianajan lebih banyak dari biasanya. Pahami soalnya. Jawab dengan bijak. Karena soal kepribadian tidak menilai benar salahnya seseorang. Tapi seberapa baik dan konsostennya orang tersebut. Jawab jujur sesuai yang kamu banget dalam menyikapinya yaah. Kemudian soal hitungan. Pelajari berbagai hitungan cepat. Kamu akan menemukan hitungan dari atas kebawah yang mudah namun butuh ketelitian dan waktu.
            Ohya, sebelumnya psikolog akan memandu pengerjaan soal. Please banget buat kamu. Patuhi dulu apa yang diucapkan psikolog. Kalo kata beliau stop. Ya stop. Kalo katanya mulai. Ya mulai. Kalo udah dibilang stop jangan ungkit soal yang belakang lagi. Kita belajar move on niih. Hehe. Gambar. Soal gambar memang ga terlalu banyak di soal-soal pilihan. Seperti menyambung gambar. Gambar terbalik. Kotak jika dibalik begini-jadi gimana? Dan yang terpenting adalah pelajari gambar bebas. Kamu akan diminta menggambar sesuatu nanti. Gambar benda hidup pokoknya hehe. Gambar di kotak dan lain sebegainya. Intinya yaa menggambar. Saran ku gambarmu gak harus bagus, sumpah ga penting bagusnya gambar. Yang penting: ga,bar jelas, bentuk jelas, latar belakang gambar jelas, dan bermakna. Itu aja oke?sip. ohya,, nanti gambar ini kamu akan disuruh bawa. Saat test wawancara di ruangan lain. Jadi pastikan gambarmu bisa dipetanggungjawabkan makna nya yaah.

            Psikotest ini soalnya banyak. Dan akan berjalan hingga sore, jadi gak heran nanti kalau ditengah pengerjaan soal kamu diminta keluar beberapa orang atau kelompok untuk mengerjakan test yang lain. Gatau yang saat ini yah. Kalau saat aku dulu begitu. Kami diminta kebelakang. Untuk pembagian kelompok dan ruangan untuk test FGD (Foccus Grup Discussion).


3.      FGD (Foccus Grup Discussion)
Kalau kamu udah sering daftar pekerjaan biasanya tahu deh apa itu FGD. Jadi FGD itu adalah Fokus Grup diskusi. Yang kita nanti dibagi menjadi 6-8 orang secara acak. Laki-laki dan perempuan untuk dikumpulkan disebuah ruangan bermeja bundar. Dan disana da psikolog yang stay merhatiin kamu. Jadi nanti kamu kan di beri kertas yang berisi masalah. Masalah itu harus dipecahkan dalam kelompok FGD itu. apa jenis masalahnya? Yaa karena dikumpulkan secara acak. Dengan berbagai profesi. Biasanya masalah yang dibahas adalah mengenai kesehatan di masyarakat. apa yang harus dilakukan dan lain sebagainya.
 
dok. pribadi. ketika buku soal disandingkan dengan makan siang nasi padaaang :")
Kita harus ngapain di FGD?
YA jalanin aja. Hehe. Kamu harus membuat dirimu sesuai dengan porsi. Kamu di dalam kelompok. Dengan banyak kepala. Banyak kemauan. Kalo perlu kamu yang langsung memulai diskusi atau sebagai moderator deh. Jadi nanti psikolog dan tim penilai gak akan kasih rambu-rambu kapan kamu mulai dan kapan kamu boleh diskusi. Semuanya pyur inisiatip kelompo yang baru dibentuk itu. waktu juga terbatas loh.
            Jadi di dalam kelompok saat diskusi itu. kamu harus jadi ornag yang bisa toleran. Solutif dalam pemecahan. Tidak mengkombinasi. Jangan terlalu banyak bicara. Mau mendengarkan oranglain. Harus bisa menerima pendapat oranglain. Tak harus pendapatmu yang dipakai toh? Intinya kamu harus stabil yah. Jangan terlalu diam. Jangan terlalu disuruh bicara baru bicara. Jawabanmu harus real jangan sekedar angan-angan yah. Kalau bisa begini.. “Menurut saya........ nah, bagaimana menurut teman-teman? Adakah pendapat lain?”
            Jadi kamu disana memburu waktu yah. Jangan terlalu lama. Gesitlah dalam pemilihan soal dalam kelompk itu. Segera dimatangkan. Dan terakhir dalam FGD kelompok mu akan diminta kesimpulan dari obrolan kelompok yang sudah dibahas itu. Kamu keluar ruangan.. kalian keluar ruangan.. Tapi kalian pasti sudah tau kelas mana yang harus di tunggu untuk mengantri test wawancara. Biasanya test wawancara akan bergilir. Tiap orang yang sudah test wawancara kembali ke aula tempat mengerjakan soal psikotest. Sambil menmanggil teman urutan dibelakangnya, untuk datang ke ruangan wawancara. Kamu? Ya kerjain psikotes lagi laaah. Hehe. Ohya.. makan siang insyaAllah sudah ada dari tempat testnya. Kalian ga perlu bawa bekal dan lainnya. Bawa air putih okelah. Tapi dapet juga kok air mineral dari tempat test nya.
 
dok. pribadi menuju wilayah penugasaaan
4.      TEST WAWANCARA
Test wawancara ini sebenarnya yang sering bikin aku ketar-ketir. Grogi cooy. Ini perdananya aku test wawancara di depan sikolog senior Universitas Indonesia duuh.hehe. di test ini sebaikna kamu ikuti norma-norma yang ada kalau test wawancara yah. Googling di internet juga banyak kok. Yaa as usual kalo ada orang yang datang kerumah orang kita ngapain aja pertama. Ketok pintu-ucap salam- masuk jika disuruh masuk- salaman-duduk jika diminta duduk (kalo ga diminta duduk jangan duduk dulu ya hehe. Saat sesi wawancata biasanya yang dibahas di awal adala tentang kamu sendiri. Mungkin kamu diminta perkenalan diri. Atau lagsung diajak ngobrol tentang essay yang kamu tulis saat seleksi tahap 1 ini. Ohya psikolognya ada dua atau tiga yah. Aku agak lupa. Yang jelas sekitar itu. nah disana mungkin ga semuanya psikolog, mungkin ada salah satu tim penilaian dari kesehatan yang mengerti banyak tentang medis. Jadi kalau kamu asal jawab yang ga sesuai.. nahlo ketahuan deh pengetahuan medismu sampai mana...

Tata cara duduk, cara mendengarkan oranglain harus di kuasai yah. Kalau duduk yang rapi tegap tapi santai. Kalo psikolog lagi bicara beri ekspresi kalau  kamu benar tertarik pada yang beliau bicarakan. Usahakan ketika menjawab pertanyaan bilang terimakasih atas pertanyaannya. Ngobrol aja kok. Santai. Tapi usahakan juga kamu jangan memancing psikolog bertanya dengan kata-kata mu yang ilmiah itu yah. Nanti akan merembet kemana-mana itu pertanyaannya. Jangan menyusahkan dirimu sendiri. Kecuali kalau kamu benar-benar paham apa yang kamu bicarakan yah. Jangan sungkan tertawa jika ada yang lucu, karena itu adalah sikap relaksasimu. berikan jawaban yang gak biasa, yang membuat penguji ter wah-wah padamu. utarakan apa keinginanmu di Nusatara Sehat dengan hari berbinar dan semangat tinggi. jangan lebay. jadilah dirimu snediri oke. Enjoy it!
 
dok. pribadi. haloo borneoo im coming!!
Setelah test wawancara.. legaaaaa.... apalagi? Yaa kmenali ke aula. Kamu kerjain lagi ujian tulis psikotestnya yaaah. Kemarin aku test wawancara dapat urutan kedua. Dan itu aku diberondong pertanyaan dari para peserta yang belum maju test wawancara huwaaah. Haha tapi gakpapa.. seru.. ini pun aku sudah banyak punya teman.

5.      SAVE CONTACT
YAP. Save kontak teman-teman yang kamu kenal disana. beberapa saja. save bbm, id line atau nomor hape nya yah. Supaya kalian bisa saling beri info tentang pengumuman kelulusan nanti. Siapa tahu kalian akan menjadi satu wilayah pelatihan semi militernya kan. Siapa tahu teman yang kalian temui disana akan menjadi teman seperjuangan di tim nusantarasehat. Eh tjakep!
 
dok. pribadi. jalan jalaaan haha
6.      TERUS APALAGI?
Test tahap dua mu sudah selesai. Kamu sudah berusaha keras hari ini. selesai jam 4 sore waktu aku dulu. Beri hadiah gih untuk dirimu karena sudah berjuang hari ini. setangkup magnum ice cream mungkin bisa buat kamu rileks kembali : ) pulang kerumah.. istirahat.. santai lah.. bersiap kembali pulang kedaerah masing-masing karena pengumuman via email lagi beberapa minggu dari saat test. Gak sampe sebulan nunggu kok. Setelah pengumuman semua akan dipersiapkan cepat. Kurang dari 2 minggu kamu sudah harus menyiapkan berkas. Resign bagi yang bekerja di instansi.. beli barang-barang yang diperlukan untuk pendidikan semi militer... kemudian bersiapan barang untuk dua tahun di penempatan. Waaah. Makanya time so fast loh setelah pengumuman test tahap 2.
 
dok. pribadi. saat pelatihan semi militer nusantarasehat
7.      LOLOS? GAK LOLOS?
            Lolos? Alhamdulillah. Bersiaplah utnuk tantangan selanjutnya, di tempat ketentaraan. Siapkan dirimu pribadi. Belum Lulus? Coba lagi di rekrutment selanjutnya. Program ini akan ada hingga tahun 2019 mendatang. Dan buat kamu yang berpengalaman, atau belum lolos. Namun tetap ikut di rekrutment selanjutnya. Tenang. Akan ada point plus untuk kamu. Karena kamu sangat berminat di Nusantara Sehat. Sambil perbaikan diri yaah. Perbanyak kegiatan kemasyarakatan, seperti di organisasai dan lainnya : )
dok. pribadi. selama 40 hari ga boleh pegang hape. H-3 penutupan baru dikasih hape, duuh, mantaap haha
 
dok. pribadi. kudu stroong
dok. pribadi. ada pertemuan pasti ada perpisahan. melepas teman ke tempat penugasan masing masing di batas negeri
 
dok. pribadi. sebelum keberangkatan ke pelosok negeri
            Selamat datang menjadi  Nusantara Sehat yang sudah lolos tahap 2. Eh nusantara sehat yang sebenarnya adalah mereka yang bertahan sampai akhir saat pelatihan militer, dan mengikuti penutupan pelatihan militer kelak. Kamu akan dapat banyak teman dari Sabang sampai Merauke loh! Keren yah! Dan mereka yang The Real Nusantara Sehat adalah mereka yang berangkat ke penempatan dengan semangat menggebu di dada untuk menyehatkan masyarakat di DTPK (Daerah Terpencil, Pelosok, dan Kepulauan) Indonesia.
 
dok. pribadi. menaiki berbagai alat transportasi menuju wilayah penempatan
            Jadi begitulah teman-teman secara ringkas dan agan mendetail aku jelaskan tentang tahap test nusantara sehat, semoga bermanfaat yaah. Bagi para penanya yang banyaaak sekali  bertanya via sosmed, instagram, facebook, Line, BBM dan lain-lain. Semoga menjawab pertanyaan teman-teman semua. Terus semangat! Salam dari aku dan team based di Nusatara Sehat angkatan II penempatan Puskesmas Aji Kuning, Pulau Sebatik, Kalimantan Utara. Perbatasan Indonesia-Malaysia  : )
dok. pribadi. My Team dan pendamping dari Kemenkes di Bandara sebelum keberangkatan menuju Balikpapan (transit)

dok. pribadi
 
dok. pribadi. aku di batas negeri

Rabu, 20 Juli 2016

Rahma Tri Yuniastuti Perawat ‘ngeselin’ Pelosok Kalimantan



Rabu, 20 Juli 2016
 
dok. pribadi. sebelum keberangkatan Rahma ke Long Bawan, Kalimantan Utara. duh agak blur yak :")
            Terimakasih atas postingan mengandung unsur SARA nya yaa.. ibu Perawat Rahma Tri Yuniastuti. Oke berikut akan saya konfirmasi ulang atas segala kebohongan yang tertulis di blog Nona Perawat yang lahir di Jakarta tapi bukan orang Jakarta, orang Depok tapi sebentar lagi jadi warga tetap kecamatan Krayan, Desa Long Bawan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
.
            Jadi Blog yang berjudul “RintaWulandari Esemele” ini mungkin adalah wujud kasih sayang dari Nona Perawat yang sebentar lagi ucap salam perpisahan dengan ‘sinyal internet’ dan akan kembali kehabitatnya di pedalaman Kalimantan Utara, di balik lembah yang hanya bisa dilalui melalui pesawat kecil berawak bisa juga dengan menggunakan pesawat Susi Air yang harus di booking jauh hari. Jadi dari judul aja udah buat terkaget-kaget dan pasang wajah curiga. Ya beneran, kecurigaan ini terbaca juga haha. Aku paham itu bentuk kekaguman kamu ke aku *wkwk
            Jadi kebohongan yang ada di blog itu adalah.. pertama kami mengobrol bukan di gedung Gatot Subroto. Salah satu aula yang menjadi kelas kami, tim Nusantarasehat yang menjadi tempat paling nyaman dan dicari saat materi. Karena bisa rebahan , ngadem dan tidur saat materi.. lalu di pergokin Pak Siallagan dan di kerjain Tentara mantan Kopassus itu. haha. Pertama ketemu dan kenal si Rahma ini saat jaga malam. Bukan jaga malam di Rumah Sakit, apalagi di KSA Rindam Jaya *duh toloong*
dok. pribadi. Rindam jaya tak akan ku lupaaa

            Jadi saat jaga barak. Barak kami itu menyimpan semacam berlian yang tiap jamnya harus di jagain. Penjaganya juga harus berganti-ganti orang. Iyaa, disana tidur warga kompi kami. Para wanita perkasa di barak 1 dan 2 yang akan meningkatkan kesehatan di pinggiran Indonesia. Itu luarbiasa banget kan manfaatnya. Jadi malam itu kebetulan shift kami sama. Jaga barak di waktu yang sama. Mungkin itu pukul 2 pagi. Dengan kantuk yang berat namun tetap dilawan. Jadi saat itu ada wanita berbehel yang duduk di pinggir gardu jaga dan tegor-tegor aku. Ia berdalih memulai pembicaraan tentang Uswah. Iya, tulisan di Kompasiana tentang test tahap 2 di Nusantarasehat itu jadi jalan kenalnya kami.
dok.pribadi. ini yang ditengah kami inilah yang Namanya Uswatulhaq Asolah Robaniyah, teman seperjuangan aku di Nusantarasehat, selama test gadis bandung penempatan di Maluku Barat daya. kalau yang jilbab Abu bau otu partner in crime yang dibahas di blog ini. Rahma, Perawat penempatan Desa Long Bawan Kalimantan Utara

            Jadi setelah percakapan tentang tulisan itu, dan cerita tentang Uswah yang ada di samping tempat tidurnya. Akhirnya aku tahu bahwa ia juga perawat. Yaaa namanya juga sesama perawat dan ketemu kan.. jadinya gitu.. banyak percakapan tentang keperawatan, Rumah Sakit yang pernah menjadi tempat bekerja, penyakit yang sering dihadapi di Rumah Sakit. Awalnya agak excited saat dengar pengalaman dia bekerja di Rumah Sakit. Waaah pindah-pindah muluuuu! Di Rumah Sakit A, B, C, D dan itu cuma berjalan bulanan. Lalu ia pindah lagi ke Rumah Sakit lainnya, ini aku yang bingung antara orangnya yang ga betah-an, apa karena orangnya yang sering bikin ulah di RS makannya di suruh ganti-ganti RS mulu hahaha. >.<
dok.pribadi. rahmaa kamu dimaana? kok ga keliatan?wkwk

            Yaa. Menjelang penutupan pembekalan Nusantarasehat. Kami jadi lebih saling mengenal. Apalagi saat tahu bahwa kami berada di Kabupaten yang sama, Nunukan. Kemudian saat pembekalan juga kami sering diajak untuk berkolaborasi dengan kelompoknya Rahma tentang program yang akan dilakukan. Selama perjalanan juga saat pertemuan kami sering diskusi tentang wilayah calon tempat penugasan kami. Membanding-bandingkan dan lain-lain.
            Aku bukan tipe orang yang cepat dekat dengan orang. Terkadang aku terlihat pendiam diawal. Jika sama prang yang baru dikenal. Itu adalah tanda bahwa aku sedang membaca situasi dan mengenal sifat orang yang baru dikenal dengan tingkahnya. Tapi biasanya kalau sudah cukup kenal dengan orang baru tersebut, mungkin yang terjadi adalah aku yang lebih banyak ga bisa diemnya, alias keliatan aslinya haha. Jadi saat menganalisa sifat dan karakter si Rahma yang baru aku kenal via Kompasiana dan via Rindam Jaya ini.... gatau kenapa ya mengaliir aja. Semua pembicaraan nyambung dan pemikirannya lebih sering sepakat. Jarang ada perbedaan. Ini jodoh?
.

            Jadi setelah pembekalan usai. Dan kami berangkat ke penempatan masing-masing. Ternyata silaturahim masih tetap berjalan walaupun via telpon. Via internet yang kadang-kadang. Dan via email yang katanya 2 minggu baru akan sampai ketujuan. *mending pake merpati post aja daah* sinyal di lingkungan penugasannya memang tragis. Kalau diceritakan getir banget. Karena disana sinyal hilang timbul. Kalau mau dapat Wifi harus jalan jauh ke area PLN. Perjalanan tandus dan becek. Banyak warga yang sibuk dengan pekerjaan mereka bertani dari pagi ke pagi lagi. Alhamdulillah masih ada sinyal telpon.YA, itulah Krayan... Desa Long Bawan, Kalimantan Utara.. daerah terpencil, pelosok dan perbatasan. Lengkap.
.
            Tentang RSCM. Hmm awalnya agak terkesima, ternyata kamu mantan perawat di RSCM ma. Walaupun baru lulus training tiga bulan lalu keluar karena Nusantarasehat. Hebat ya kamu ma, perawat di RSCM...(dalam hati). RSCM... kalau menurut aku jelas semua perawat dan tenaga medis lainnya mau banget kerja disana. lingkungan yang nyaman, peralatan lengkap, tim tenaga medis yang memadai, dan berbagai kasus medis yang aneh-aneh se-Indonesia pasti ada di RSCM. Rumah sakit rujukan terakhir se-Indonesia loh, tipe A.  Apalagi pas lihat gedung dan dalamnya saat pembekalan nusantaraasehat lalu di RSCM. Huwaaaah. Kereen. Tapi yaa keinginan jadi perawat disana baru sekedar keinginan kok. Setelah mendengar kesaksian dari kamu.. yaudah nanti aja jadi perawat di RSCM nya. Kerjain yang di depan dulu jadi perawat di Nusantarasehat. Kita kan ‘Tak Kemana-mana’ yah haha :D
dok.pribadi. akhirnya satu persatu darikita di pisahkan dalam penugasan masing masing :")

             Nah biasanya, untuk mengisi kebosanan dirumah dinas, saat sedang istirahat, aku sering mendaftar TM ON. Telpon sepuasnya dengan harga tertentu. Setelah menelpon orangtua, ialah telpon ke teman-teman dibelahan Indonesia lainnya. Kadang juga kecantol telpon berjam-jam dengan si Rahma. Pembicaraan kami walau sampai kuping panas entah-kenapa-ga-ada-bosennya. Ga ada hening semenitpun. Adaaa aja yang dibicarain. Mulai dari perbicangan tentang lingkungan kerja, perbandingan dengan rumah sakit, membicarakan kasus keperawatan, membicarakan tentang kondisi rumahtangga di penempatan, tentang psikologis, hingga pembicaraan tentang perasaan. Kalau tentang perasaan ini.. yang sering Baper keliatan doong siapaaa. Si Rahma, yang keseringan Galau karena pemuda Krayan asal Sebatik yang ada di lingkungan kerjanya. Nah lo. Berbagai hal yang terjadi antara mereka complicated. Tapi si Rahma beruntung. Ada aku. Biasanya aku yang sering jadi informan nya kalau si pemuda disana pulang kampung ke Sebatik. Hmmm. Iyalaaah, satu puskesmas kayaknya keluarga pemuda Krayan itu semuaaa.
            Aku akui, Sebatik. Namanya juga kepulauan kecil. Maka ga heran kalau sepertinya satu puskesmas adalah saudara bagi pegawai puskesmas yang lain. Entah karena pertalian sepupu-keponakan atau ipar. Jadi semua seperti berhubungan. Yang satu adalah saudara bagi yang lain. Ia sih kan saudara sesama muslim juga hehe. Atau ada yang suami A adalah mantan pacar B dan C di satu tempat kerja. Baiklah, jadi tentang hubungan kalian, gausah dibahas panjang lebar disini yah. Yang jelas gimana yang terbaik. Gimana baiknya, dan yang jalani kalian berdua.. kendala suku? Ooh Bugis-Solo? Ga masalah ah. Tapi dikondisikan dengan keluarga masing-masing yah.
            Blog ini bukan untuk bales dendam kok hahaha aku tu orangnya sangat cinta damai loh. Walaupun kamu senakal apapun ke aku, nyebelin atau sering banget ngeselin. Asal kamu tau ya ma, aku gak akan berhenti kirim foto kegiatan disini. Kalau ada kegiatan tentang nusantarasehat, atau dengan para pemuda dari Sebatik pasti aku akan kirim ke kamu. Seperti kamu yang kirim ke BBM aku tentang “share location” saat kamu udah sampai di Jakarta. Secara ga langsung kamu udah ajak anak perbatasan berantem, karena itu share location bikin envy bangeet. Eh aku mudik bulan depan loh, Agustus. Nanti aku share location ke kamu juga ya? Eh di Krayan ga ada sinyal internet yah? Duh :”)
.
dok. pribadi. masa masa akhir pembekalan. udah agak legaa boleh bawa hapeee :D
            Well. Terimakasih sudah hadir. Terimakasih atas pemikiran hebatnya walaupun baru dipikirin. Haha tapi aku yakin semua pemikiran itu akan kejadian juga. Sukses untuk proyek kita kedepannya ya.. you-know-what buruan di susunnn! :3. Sukses jadi perawat di batas negeri yah. Sukses untuk segala program yang penuh tantangan disana. Terimakasih udah jadi sosok yang ‘beda’ aku semacam kenal dengan kepribadian aku sendiri kalo lagi ngobrol sama kamu. Banyak kesamaan. Tapi aku orangnya ga seceplos kamu kok wkwk. Kurangi kata-kata “gataulah... liat aja nanti...” karena itu bikin baper orang yang lagi nunggu kepastian hahaha :p
            ohya, terimakasih juga atas rasa “ketemu teman lama” kalau lagi ngobrol seperti ga ada sekat lagi. Apaaa aja dibahas. Sampe lupa kalau baru saat di barak rindam jaya. Atau beberapa bulan lalu ternyata kita baru kenal. Tapi sama rasanya seperti aku ngobrol sama sahabat dari zaman SMP ku di Lampung. Tentu kamu bukan teman SMP ku dong? Apa iya? jangan-jangan kamu teman SMP ku yang tertukar? *eh
            Salam dari Desa Aji Kuning, Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan-Kalimantan Utara. Perbatasan Indonesia-Malaysia. Salam kangen rindu, doakan perjumaan kita lagi ya, stay tune Tangga –Tak Kemana-mana- *loh 
dok. pribadi. yang blur versus yang gelap. ga ada yang beres emangg kita ini  :")